Thursday 19 July 2007

Lembah Kunang-Kunang

buat Gabby,
bidadari kecilku yang jelita
teruslah kau percaya pada angan terang cahaya
*




Anakku berkisah tentang lembah negri kabut
rerumputan pagi tumbuh di ladang-ladang embun
ilalang serta perdu melayang di bawah saput kapas mega
bunga warna-warni terurai atas dahan tembus cahaya
dari tiga terang matahari putih
langit ditaburi gemerlap sepanjang hari
dari pagi hingga petang
di atas ranting-ranting tumbuh manis gulali
*



Anakku berkisah tentang lembah negri kabut
para putri kunang-kunang berbusana gemerlap warna senja
menari dalam pesta kerlap-kerlip warna gemintang
di atas cahaya bulan berkilau menyanyikan kristal terang
dan para pangeran negri bunga awan
berkendara warna derai butir hujan
di atas kibar hening dengan sayap putih biru warna angin
*



Anakku berkisah tentang lembah negri kabut
ada beribu langit biru beludru yang bisa disentuh
di gantungnya tujuh bianglala terbang
dan tujuh rembulan terang pada rimbun dahan-dahan bintang
*



Anakku berkisah tentang lembah negri kabut
ketika hari jelang malam, di simpannya negri kabut itu dalam kotak koleksi mainan
lalu anakku berangkat tidur karena esok hari sekolah datang
kucium keningnya,  selamat bobo sayang
dan anakku bilang :
" Pa, tolong jaga para peri-ku kunang-kunang
yang tadi kusimpan di botol selai kacang
bila malam gelap mereka terang
menjagaku bermimpi terbang
di Lembah Rahasia Kunang-Kunang ..."
*



Anakku berkisah tentang lembah negri kabut
betapapun kurindukan untuk kesana bertandang
tapi tak satupun kukenal nama peri kunang-kunang
yang juga selalu dirahasiakannya jalan pulang
karena peta arah anakku terterah di angan-angan
*

esokpagi anakku akan berkisah lagi tentang lembah negri kabut
sampai masa remaja datang menjelang
dan sepasang sayapnya pelan-pelang menghilang
sampai anakku tak lagi bisa terbang
*



Putriku sayang,
tetaplah kau berkisah terus tentang lembah negri kabut
tumbuhlah selalu kepak sayapmu di negri angan 
impian lah membuat mu jadi dewasa bukan lama usia
di lembah negri kabutmu, dunia penuh warna

*


Cibubur, 27 July 2007

No comments: