Thursday 22 July 2010

Filsafat Bambu 2



Hanya hati yang jernih
Mengerti selalu
falsafah bambu
Kelembutan melukiskan kekuatan
Kokoh dalam gemuruh badai selatan

Hanya hati yang belajar
bisa tahu falsafah bambu
Bila teguh sepanjang waktu
Penuh tenaga dalam cuaca
Takkan terpatah dalam prahara

Hanya hati yang belajar
Bisa tahu bahasa bambu
Diam bertumbuh
Kuat mengakar

Cibubur, Jan 22 2004

Filsafat Bambu

Jika angin musim jadi kelana
Rumpun bambu jadi pertapa
 
Jika angin musim kembali pulang
Rumpun bambu menjadi gerbang

Jika angin musim palang jendela
Rumpun bambu palang rumah

Kearifan hidup bisa tumbuh di mana-mana
Seperti bambu dalam badai musim
Belajar teguh sepanjang waktu
Belajar kukuh sepanjang laku


Cibubur, January 22, 2004

Tuesday 6 July 2010

Bila Kenangan Adalah Permata...

(-setelah 23 tahun hari-hari berlalu....)

Bila kenangan adalah permata, Kemana kau kan menyimpannya
Akankah kau kunci dia di peti baja,tersimpan rapi di balut debu serta jelaga
Dan akhirnya tersaput oleh hilang serta lupa
Bila kenangan adalah permata,di angka berapa nilai yang kau berikan kepadanya
Akankah semua angka menjadi batas semesta, ataukah akan menjadi sesuatu yang tak terduga ?

Bila kenangan adalah udara,dengan cara apakah kau berterimakasih padanya
Karena dirimu hari ini adalah peta serta jejak langkah beribu masa
Tanpa kenangan ,hari ini takkan bermana apa-apa, tanpa kenangan kemana masa depan kan kau bawa, Karena kenangan laksana batu-batu jalan lama, karenanya engkau bisa punya cerita
Tentang hidup hari ini yang tak selalu lurus terbuka,tentang hari ini yang tak selalu punya akhir cerita bahagia, tentang hari ini yang kadang tak pernah kau sangka, bahwa hidup hari ini begitu berharga,karena engkau punya sekeping kenangan , tentang seorang sahabat dari sebuah masa
Tentang cita-cita masa muda yang panas bagai bara, tentang sebuah hati yang kini mungkin telah kau lupa, tentang kenaifan dulu kala yang tentu tak bisa lagi kau ubah,

bila kenangan adalah permata, jadikan dia terang cahaya di sudut gelap lupa kita
Berbinarlah ia ketika gelap hati jadi nelangsa, bercahayalah ia bila kabut hidup hari ini menutupi jalan dan peta-peta langkah
Maka bila kenangan adalah permata, diciptakan Tuhan hari ini buat kita semua kembali berkisah...

Bahwa sahabat adalah segala mutu manikam permata
Tak ada nilai serta angka yang mampu kau terah padanya
Maka berbahagialah kita yang berkumpul hari ini demi sebuah kenangan permata
Maka bila kenangan adalah permata
Kemana engkau kan menyimpannya...

Ditulis buat Teman-Teman di Reuni Alumni 508 Sungailiat Bangka Angkatan 87
Di Kawasan Wisata Pulau Situ Gintung Ciputat, 27 Juni 2010